r0KeU5oSmyKqwKizJNrjhU8bDpDd2EMCTD9hyh6V
Bookmark

Putus ! Tangan terkena Ledakan Bom Buku




Tangan kiri Kasat Reskrim Polres Jakarta Timur Komisaris Polisi Dodi Rahmawan putus akibat bom yang meledak di Komunitas Utan Kayu di Jakarta Timur. Sesaat sebelum meledak, sekitar pukul 16.00 WIB, Selasa 15 Maret 2011, Dodi berusaha membuka paket buku berjudul "Mereka Harus Dibunuh" yang tebalnya sekitar 5 cm.

Lembaran dalam buku tersebut sangat lengket. Sebelum Dudi membuka buku yang lengket itu dengan silet, sejumlah petugas tampak menyiramkan buku itu dengan air. Setelah itu sampul buku dibuka, terlihat ceruk persegi empat yang didalamnya berisi kabel dan baterai. Selapis demi selapis buku dibuka, namun begitu sebuah kotak yang lengket di lembaran kertas dicabut, bom langsung meledak.

Paket buku yang ditujukan kepada Koordinator Jaringan Islam Liberal, Ulil Abshar Abdalla, itu dikirimkan pukul 10.00 WIB oleh seseorang bernama Dr Sulaiman yang beralamat di Jalan Bahagia, Gg Panser No 29, Ciomas Bogor, Jawa Barat.

Komunitas Utan Kayu terletak di Jalan Utan Kayu Nomor 68H, Jakarta Timur. Di kawasan itu ada beberapa kantor seperti Kantor Berita Radio 68 H dan Green Radio, kantor Jaringan Islam Liberal (JIL), Cafe Tempo, galeri dan teater tempat pementasan kesenian. Komunitas itu berdiri tahun 1996 dan sering menjadi tempat diskusi banyak aktivis.

Informasi dihimpun Selasa, 20 Februari 2024, 13 tahun silam Kombes Dodi masih menjabat sebagai Kasat Reskrim Jakarta Timur. 

Peringatan ! Video ini ditunjukan untuk pembelajaran, agar tidak ada lagi kejadian seperti ini.

Berikut Rekaman Videonya :
PERINGATAN! (konten grafis 18+)

(foto beliau saat evakuasi)
3

3 komentar

  • Anonim
    Anonim
    9 April 2025 pukul 07.43
    Bro benar benar ingin disebut sebagai pahlawan
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    27 Maret 2025 pukul 15.11
    otaknya ga dipake
    • Anonim
      Anonim
      2 April 2025 pukul 01.30
      Namanya juga sudah hilang kesadaran.Takut-takut meledak rupanya memang mau terjadi padanya buntung itu haduh 🤫💀🗿
    Reply