r0KeU5oSmyKqwKizJNrjhU8bDpDd2EMCTD9hyh6V
Bookmark

Brutal! Pedagang Pempek Tusuk 1 Orang Sampai Tewas - Jambi


News - Polisi menetapkan status tersangka terhadap Gutomo Edi Saputra alias Tomo (33), penjual pempek yang menikam pria bernama Anggi di Pasar Angso Duo, Kota Jambi. 

Begini kronologi penikaman yang menyebabkan korban meninggal dunia itu. Kapolresta Jambi Kombes Boy Sutan Binanga Siregar mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIB, Kamis (1/5/2025). Saat itu, Tomo masuk ke Pasar Angso Duo untuk berbelanja setelah selesai berjualan pempek.

Ketika di pasar, keduanya hampir bersenggolan motor. Akibatnya, terjadi keributan mulut terhadap keduanya di dalam pasar tersebut.

"Awal kronologisnya, T (Tomo) ini adalah penjual pempek di Pasar Angso Duo, begitu masuk ke pasar berpapasan dengan korban si A (Anggi) bersama istrinya, lalu terjadilah adu mulut dan maki-memaki," kata Boy, Sabtu (3/5/2025).

Setelah adu mulut, korban pulang ke rumahnya yang tak jauh dari pasar mengantar istrinya. Korban kemudian mengajak temannya ke pasar untuk menemui Tomo.

"Setelah itu korban ke Pasar Angso Duo bersama satu orang temannya dan mencari si T. Begitu bertemu terjadi adu mulut, lalu korban melakukan pemukulan menggunakan batu ke arah pelaku," lanjut Boy.

Atas hal itu, Tomo pun sempat terduduk menerima hantaman batu bata dari korban. Tak terima, Tomo pun bereaksi. Dia mengambil pisau yang digunakannya sehari-hari untuk memotong pempek.

Tomo pun kalap. Dia mengejar Anggi dan menghunjam pisaunya ke perut, dada, dan paha hingga korban tersungkur. Korban bahkan sampai jatuh bangun menghadapi pelaku yang sudah gelap mata.

"Pelaku saat itu mengambil pisau kurang lebih panjang 20 cm dilakukan pengejaran, penikaman, terjatuh korban, ditusuk korban, lalu korban berlari hingga ditusuk lagi. Ada dua luka tusuk di perut, say4tan di dada, dan satu di paha," ungkap Boy. 

Anggi sudah tak berdaya, Tomo kemudian melarikan diri dan meninggalkan motornya. Sedangkan Anggi sempat dibantu warga untuk dibawa ke RS Bhayangkara, namun nyawanya tak tertolong.

"Korban kehabisan darah, pada saat dibawa saksi ke RS Bhayangkara meninggal dunia," jelasnya.

Setelah kejadian itu, Tomo menyerahkan diri ke Polresta Jambi, pada Jumat (2/5/2025) sore. Dia diantar oleh istri dan orang tuanya. Selanjutnya, Tomo menghadapi proses hukum atas perbuatannya.

Jumat sekitar siang menjelang sore, pelaku diantar keluarganya. Kita jamin pelaku, karena ketika sampai pelaku mengalami luka saat pertikaian dan belum berobat. Kami sebagai penyidik tetap layani pelaku, kita panggil Dokkes untuk melakukan pengobatan," tambah Kasat Reskrim Kompol Hendra Manurung.

Atas perbuatannya, pelaku akan dijerat Pasal 351 ayat 3 KUHP tentang penganiayaan yang menyebabkan kematian. Dia terancam hukuman 7 tahun kurungan penjara.

Peringatan ! Jangan ditiru tindakan/perilaku yang tidak di benarkan tersebut.

PERINGATAN! (konten grafis 18+)
Berikut Rekaman Videonya :
47 komentar

47 komentar

  • Anonim
    Anonim
    22 Mei 2025 pukul 05.42
    Mampus lu mati, pake bawa kawan segala mau bales dendam 🤣🤣
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    19 Mei 2025 pukul 17.39
    Cocok nih si anggi banci dijadikan meme: andai saat itu aku tidak balas dendam🫵🤣
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    16 Mei 2025 pukul 15.03
    gayanya sok keras,giliran di gas sesak nafas
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    15 Mei 2025 pukul 23.18
    mantap nian kau bang, aku pun kalo macam tu aku tuja tujakan dio
    Reply
  • Tomoo
    Tomoo
    13 Mei 2025 pukul 19.26
    yahaha mati ajg, mampus lu main keroyokan asuu
    Reply
  • Admin Deep Hemlock
    Admin Deep Hemlock
    10 Mei 2025 pukul 02.18
    Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
    • Admin Deep Hemlock
      Admin Asosisuy
      10 Mei 2025 pukul 02.19
      Udah Diam aja Banyak bacot lu kaya Memek 😂
    • Admin Deep Hemlock
      Admin Deep Hemlock
      10 Mei 2025 pukul 02.22
      Baru kali ini, gw lihat Admin secabul ini 🤣
  • Anonim
    Anonim
    7 Mei 2025 pukul 05.23
    Dia datang bawa kawan mukul pake batu eh pas di lawan balik mati 😯
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    6 Mei 2025 pukul 08.18
    Mampus lu anjing
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    6 Mei 2025 pukul 01.55
    Lah kok di penjara kan yang nggebuk si Anggi kok di penjara??
    • Anonim
      Anonim
      6 Mei 2025 pukul 18.56
      lu orang jambi ya?
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    5 Mei 2025 pukul 03.30
    Udah sok keras malah mati🤣🤣
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    5 Mei 2025 pukul 00.55
    Mampus tolol kalo di usa gak bakal di pidana kang pempek itu karena bela diri setelah kepalanya berdarah dihantam batu mainnya keroyokan pula jdi sah sah aja kalau kang pempekny ngelawan jg pakai senjata joss mas pempek semoga hukumanny gak sampai setahun sy bakal beli pempek ny kalau pergi ke jambi sana
    • Anonim
      Anonim
      7 Mei 2025 pukul 05.25
      Katanya negara hukum tapi cuma berlaku ke orng biasa saja kalo polisi yg membunuh pasti hukumannya gk nyampe nyampe 🤣
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    4 Mei 2025 pukul 21.58
    Perkara adu mulut doang? lah kocak
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    4 Mei 2025 pukul 13.09
    buyan sok kepakaman kau loloo
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    4 Mei 2025 pukul 09.23
    Gua dukung abang pempek ny, mampus lu kontol sok jagoan,
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    4 Mei 2025 pukul 07.06
    Dia yang dia yang matiii kocak mati konyol dah jadinya, lu kaga orang jualan tiap pagi itu fisiknya pasti lebih kuat,dari pada Kao yang diem dan banyak gaya sok pula bawa bawa temen ujung ujungnya kalah juga 🤣🤣🤣🤣🤣🤣(gua dukung kang pempek)
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    4 Mei 2025 pukul 05.59
    Cak kepakaman ,itu nah nyapu Dio sekali tu 😂😂
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    4 Mei 2025 pukul 05.57
    MAMPUS LO KONTOL MATII, MANUSIA EMOSIAN MEMANG HARUS DI MUSNAHKAN
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    4 Mei 2025 pukul 05.34
    Jawa lagi jawa lagi😹🖕 memalukan
    • Anonim
      Anonim
      4 Mei 2025 pukul 07.24
      ndasmu
    • Anonim
      Anonim
      4 Mei 2025 pukul 13.01
      kalo liat video sambil baca keterangannya ler pelerrr
    • Anonim
      Anonim
      4 Mei 2025 pukul 15.48
      itu di jambi bangsattt orang mana lo nyet gw tikam jg lo
    • Anonim
      Orang indo
      4 Mei 2025 pukul 18.12
      Jawa matamu....., tengok dulu keterangan nya pantekkk
    • Anonim
      Anonim
      4 Mei 2025 pukul 23.23
      Maklum jawa kan malas baca
    • Anonim
      Anonim
      5 Mei 2025 pukul 02.23
      Patak mu i asu celeng
    • Anonim
      Anonim
      5 Mei 2025 pukul 11.44
      Biasa lah kalau jawa berulah di jambi. Jawa ini udah kebanyakan di indonesia. Kalau kata nenek moyang DIMANA MANA ADA CHINA(NO), DIMANA MANA ADA JAWA(YES). bahkan jawa gak ada di jambi saja, coba pergi keluar negeri, seperti china, jepang, amerika pasti ketemu orang indo keturunan JAWA.

      Masalahnya orang JAWA di dunia ini udah kebanyakan, JADI YG BUAT MASALAH BANYAK(ALIAS KELIATAN)
    • Anonim
      Anonim
      5 Mei 2025 pukul 15.37
      Minim literasi bangsatttttt kontol
    • Anonim
      Anonim
      6 Mei 2025 pukul 02.27
      jancok raimu reneo tak mutilasi
    • Anonim
      Anonim
      6 Mei 2025 pukul 08.31
      Orang mana lu njing...
    • Anonim
      Anonim
      7 Mei 2025 pukul 04.46
      Bacot
    • Anonim
      Anonim
      9 Mei 2025 pukul 04.15
      Memang salah satu dari kita harus mengakui jawa sekarang mulai meresahkan. Karna orang jawa udah kebanyakan. Ibaratkan gini orang jawa populasi 10000, yang jadi begal 5000. Sedangkan suku lain populasi 100, yg jadi begal 50. Nah jadi kalau ada yg adu bacok sudah dipastikan itu sampah2 jawa. Kita harus mengakui itu broh.

      Makanya kita jangan dikit dikit punya anak. Udah jelas miskin masih ngentot mulu, stress gak ada duit bacok sana sini. Anak sampai 12. Ke 12 anaknya pun jadi sampah masyarakat gara gara bapaknya tolol sangean.

      Teruntuk kita kaum jawa, tolong dengarkan kata kata gw ini.
    • Anonim
      Admin Deep Hemlock
      10 Mei 2025 pukul 02.20
      🤣🤣🤣🤣
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    4 Mei 2025 pukul 05.21
    Padahal tinggal dilupakan dah reda, malah ngajak duel lagi nyawa melayangkan🤦
    • Anonim
      Anonim
      5 Mei 2025 pukul 15.39
      Kan semisal kapas kalau ga ada api yang menyulut tu ga mungkin terbakar, sama halnya kayak kasus ini bang
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    4 Mei 2025 pukul 04.45
    Warga²nya cuma ngeliatin dong bukannya ngelerai atau menenangkan kedua²nya tapi malah cuma di tonton doang 🗿
    • Anonim
      Anonim
      4 Mei 2025 pukul 05.21
      Ga bisa dilerai kocak kalo orang udh gelap mata gitu,salah" kita yg bisa kena tikam. Kalo posisi lo disana juga lo paling cuman nontonin
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    4 Mei 2025 pukul 03.41
    Ingat boy, tidak semua orang itu penakut..
    Berfikirlah sebelum bertindak
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    4 Mei 2025 pukul 03.32
    Mantap mamang pempekkk
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    4 Mei 2025 pukul 03.03
    Mampus lo anjing. Cuma perkara sepele dibikin panjang, berakhir ke liang lahat.
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    4 Mei 2025 pukul 02.22
    Mampus kebanyakan gaya nantang nantang orang begitu lah akibatnya merasa sok hebat
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    4 Mei 2025 pukul 02.20
    Mamam tuh
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    4 Mei 2025 pukul 02.06
    Memang pantas
    Reply
  • Anonim
    Anonim
    4 Mei 2025 pukul 01.34
    Bjir lah diajak duel
    • Anonim
      Anonim
      16 Mei 2025 pukul 03.54
      duo VS solo itu bang baca dah kronologi nya udh gitu yang ketusuk yang mulai duluan pake batu sampe tu akang pempek bocor palanya kang pempek nya solo
    Reply